✔ 7 Tips Copywriting Berkesan Bikin Nonjok
Fachri Aja, Tips Copywriting Berkesan Bikin Nonjok ?| Tanpa berlama-lama lagi, artikel kali ini seputar tips copywriting berkesan. Dalam artikel yang sata share pada kesempatan kali ini, kami akan menjelaskan beberapa poin tentang tips copywriting berkesan ?. Copywriting adalah sebuah teknik yang memungkinkan kamu menjelaskan sesuatu yang rumit menjadi sangat sederhana dan mudah dipahami oleh calon customer kamu. Oleh karena itu, kamu bisa memulai membaca artikel mengenai tips copywriting berkesan secara lengkap dibawah ini.
Tips Copywriting Berkesan Indonesia
Dalam membuat copywriting sebagai contohnya seperti produk-produk keluaran Apple. Seperti yang kita tahu bahwa laptop keluaran Apple adalah super computer, sangat intuitif, sangat elegen dan mempunyai kemampuan yang bisa mempermudah pekerjaan kita sehari-hari.
Laptop mereka juga sangat mudah digunakan, semua orang bisa mengoperasikannya. Tapi apakah kamu sadar, segala kemudahan yang dihadirkan oleh Apple tercipta dari kerja keras tim Apple yang sangat luar biasa.
Dalam copywriting kamu juga harus bisa menciptakan tulisan yang mudah dipahami oleh orang lain, dan untuk membuat seperti itu, kita butuh kerja keras dan effort yang luar biasa.
Seperti film bioskop yang kamu tonton, itu hanya berdurasi 2 jam saja, tapi
untuk proses pembuatannya bisa mencapai 6 bulan, 1 tahun bahkan 2 tahun. Itulah sebabnya peran seorang copywriter sangat dibutuhkan, untuk menyampaikan sesuatu yang rumit menjadi lebih sederhana dan mudah dipahami oleh orang lain, dan itu tidak mudah.
Kalau saat ini kamu belum mempunyai pengalaman di dunia copywriting,
tidak perlu khawatir, karena dalam artikel ini saya akan berbagai kepada kamu 7 tips copywriting berkesan yang meningkatkan kemampuan
copywriting kamu walaupun kamu pemula.
1. Menulis garis besarnya dulu
Bayangkan kamu sedang menulis sebuah buku, kamu tidak mungkin langsung menulis semua kata dalam buku tersebut, menulis semua bab dalam buku tersebut. Iya kan?. Apa yang akan kamu lakukan pertama kali?. Ya, menulis daftar isinya terlebih dahulu.
Dalam membuat sebuah kalimat promosi pun seperti itu, kamu jangan langsung menuliskan dari kata pertama sampai terakhir, tapi buat dulu
garis besarnya, apa yang ingin kamu sampaikan, bagian-bagian mana yang ingin ada berikan penekanan.
Contohnya saat kamu akan membuat sebuah landing page. Tentukan dulu komponen apa saja yang harus ada dalam sebuah landing page. Kalau kamu sudah membuat garis besarnya, ini akan lebih mudah dibanding kamu menulis langsung tanpa membuat garis besarnya dulu akan memakan waktu untuk berpikir dan susunannya tidak akan rapi.
2. Menulis sub judul sebelum isi inti tulisan kamu
Saat kamu sudah menulis sebuah headline (judul utama), tulislah sub judul yang memungkinkan menghubungkan orang lain agar tetap mau baca tulisan kamu.
Setelah kamu mempunyai sub judul, kamu tinggal mengisi tulisan untuk
masing-masing sub judul. Keuntungan dari membuat sub judul adalah, kamu akan mengetahui alur dari tulisan kamu, apakah tulisan kamu masuk akal apa tidak, apakah tulisan kamu bisa terbaca dengan baik atau tidak.
Kalau dirasa ada sub judul yang membuat tulisan kamu terasa rancu, kamu bisa menggantinya atau bisa membuangnya. Hal ini sebaiknya dilakukan sebelum kamu menulis tulisan inti, karena jika kamu menulis tulisan inti terlebih dahulu, lalu saat kamu menemukan ketidaksesuaian, copy kamu akan sia-sia padahal kamu sudah mengeluarkan waktu yang banyak untuk menulis copy tersebut.
3. Tulis draft pertama dengan cepat
Tulis draft copy kamu secepat mungkin, tanpa harus khawatir bagus atau
tidak, sempurna atau tidak.
Pokoknya tulis saja !!!
Jangan lakukan filter, jangan ada editing, biarkan tangan kamu menuliskan apa yang ada di pikiran kamu, biarkan dia mengalir begitu saja. Karena kamu bisa kembali kapan saja untuk edit tulisan ini nanti, yang penting dilakukan sekarang adalah tulis apa saja yang terlintas di pikiran
kamu.
Ingat, tulis saja jangan dulu di-edit !!!
Baca Juga: Rumus Copywriting Social Media Yang Menarik Konsumen
4. Beri space waktu untuk setiap pekerjaan
Jangan terlalu buru-buru untuk membuat sebuah copywriting, saat kamu menyelesaikan sebuah tulisan, istirahat sejenak, beri jeda sejenak. Kamu bisa berjalan keluar, sambil menghirup udara segar atau mungkin bisa diselingi dengan beristirahat di kursi, pokoknya rehat dulu titik!.
Waktu jedanya terserah kamu, hal ini dilakukan saat tidak ada deadline
tentunya. Istirahat saja dan jangan memikirkan tulisan copywriting yang telah kamu tulis.
Karena dengan melakukan hal ini, saat kamu nanti kembali mengerjakan
tulisan kamu, kamu akan menemukan hal yang baru yang sebelumnya tidak kamu temukan, entah ide baru, atau kosakata baru yang lebih tepat dan powerful untuk kamu gunakan pada copywriting kamu.
5. Hilangkan kata-kata yang susah dipahami
Ini saatnya kamu kembali ke tulisan kamu yang masih berbentuk draft tadi,
inilah saatnya kamu melakukan editing. Baca ulang, kemudian hilangkan kata-kata halus yang ada di tulisan kamu.
Jika ada paragraf yang terlalu panjang, apakah bisa kamu mengubahnya
menjadi lebih pendek? dengan tetap bisa menyampaikan pesan yang kamu
inginkan. Intinya, semakin sederhana copywriting kamu, semakin mudah dipahami oleh orang lain.
Hilangkan juga kata-kata yang berat dan membuat calon customer kamu
pusing, ganti dengan kata yang lebih sederhana. Buatlah supaya calon customer kamu mudah untuk mengerti maksud kamu, tanpa harus berpikir keras karena adanya kata-kata yang mereka tidak mengerti.
Jadi, hilangkan kata-kata yang sulit dimengerti. Tulislah satu ide dalam satu paragraf. Saat kamu ingin menyempaikan sebuah gagasan, usahakan bisa tersampaikan melalui satu paragraf saja.
Kesalahan terbesar dalam membuat copywriting adalah menggabungkan beberapa ide dalam satu paragraf, jangan lakukan hal demikian, satu paragraf hanya untuk satu ide utama.
6. Perpendek paragraf tulisan kamu
Bayangkan kalau tulisan di koran menuliskan beritanya pada paragraf
yang panjang satu halaman full, apa yang terjadi ?. Saya yakin tidak akan ada orang yang akan membaca koran itu lagi.
Karena untuk bisa membacanya kita membutuhkan effort dan terasa sulit.
Calon customer kamu akan lebih mudah memahami copywriting kamu saat itu dibuat sependek mungkin, karena kalau terlalu panjang mereka tidak akan mau membaca copy kamu.
Alhasil tidak akan kamu yang mau membeli produk kamu. Kalau kamu terpaksa menulis paragraf panjang untuk menyampaikan sebuah ide, coba bagi dalam beberapa paragraf.
Kalau kamu punya sepuluh baris, coba bagi menjadi 5 bagian, jadi satu
paragraph hanya berisi 2 baris dan itu lebih mudah dipahami oleh calon
customer kamu, apalagi jika kamu berjualan di internet, kamu membutuhkan teknik ini.
7. Baca copywriting kamu sekali lagi
Tips terakhir ini sangatlah penting dilakukan dan jangan sampai ketinggalan, karena dengan melakukan hal ini. Kamu akan mengetahui bagian mana saya yang ternyata tidak enak dibaca, tidak mengalir saat dibaca, dan kamu bisa segera menggantinya.
Atau kalau kamu malas melakukannya, kamu bisa meminta temanmu
membacakannya untuk kamu, maka yang perlu perhatikan bagian mana saja yang kurang pas dan kamu tandai bagian tersebut.
Apa saja yang harus kamu perhatikan:
1. Apakah ada kata yang teralu banyak terulang ?
2. Apakah ada bagian yang tidak masuk akal ?
3. Apakah ada kalimat yang tidak mengalir ?
4. Apakah ada kata yang sulit dan tidak mudah dipahami ?
5. Mana bagian yang paling bagus dan harus ditingkatkan ?
Tips sederhana yang selalu saya share di dalam artikel saya ini karena hal ini sangat sederhana tapi sangat berpengaruh pada copywriting kamu. Apabila tulisan kamu tidak enak saat dibaca, itu tidak akan bekerja.
Apabila tulisan kamu tidak enak saat didengar, itu juga tidak akan bekerja.
Tapi saat kamu membacanya dan mengalir sangat halus dan terdengar
bagus, itulah yang akan calon customer kamu rasakan saat membaca copywriting kamu.
Saya percaya bahwa kunci utama untuk membuat sebuah tulisan yang bagus adalah menulis ulang. Saat kamu memberikan rehat pada diri kamu lalu, kemudian saat kamu kembali, kamu tulis ulang, dan hasilnya akan jauh lebih bagus dari sebelumnya.
Hal ini berlaku untuk semua komponen copywriting kamu. Jika kamu selesai menuliskan sebuah headline, coba beri jeda, kemudian kembali lagi untuk menulis ulang, pasti kamu akan menemukan kata-kata yang lebih pas untuk headline kamu dan itu akan membuat headline kamu
jauh lebih baik.
Jangan percaya pada tulisan pertama.
Baca Juga: Inilah Penjelasan Mengapa dan Apa itu Copywriting ?
Penutup
Sekian yang dapat Fachri Aja bagikan, tentang 7 Tips Copywriting Berkesan Bikin Nonjok ?, dimana kamu telah mengenal tips copywriting yang berkesan. Jangan lupa juga untuk selalu mengunjungi blog fachriaja.com, semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel saya berikutnya.
